Skip to content
Home » Blog » Rekrut Personal Trainer: Freelance atau Fulltime?

Rekrut Personal Trainer: Freelance atau Fulltime?

  • Admin 
Rekrut Personal Training

Ketika kamu menjadi owner dari sebuah gym, kamu akan dihadapkan pada pilihan antara rekrut personal trainer bersertifikat freelance atau fulltime. Dan kedua opsi tersebut memiliki manfaat dan tantangannya masing-masing, lho!

Di blog ini, kita akan mendalami dua opsi ini lebih dalam, mengeksplorasi implikasi keuangannya, dan mempertimbangkan pro dan kontranya. Tujuannya adalah untuk memberi kamu wawasan dan kepercayaan diri untuk membuat keputusan yang paling sesuai dengan aspirasi bisnis dan pertumbuhan bisnis.

Plus Minus Merekrut Personal Trainer

Merekrut personal trainer bersertifikat akan memberi kamu kendali dalam hal penawaran, jam kerja, dan pengalaman pelanggan secara keseluruhan. Ini akan menciptakan tim yang kohesif yang tidak hanya berbagi visi yang sama, namun juga dapat bekerja sama untuk memberikan layanan yang konsisten dan berkualitas kepada klien/member.

Namun, ada hal yang harus kamu persiapkan untuk mendapatkan personal trainer yang bersertifikat. Kewajiban keuangan, seperti terus membayar gaji dan mengelola pengeluaran tambahan (seperti pajak, asuransi), memerlukan perencanaan dan pengelolaan keuangan yang solid.

Selain itu, menghadapi hari sakit dan hari libur memerlukan manajemen yang fleksibel dan tangguh.  Pastikan kamu telah mempersiapkan diri dengan baik, mengetahui seluk-beluk manajemen personalia, dan memiliki perlengkapan finansial untuk menangani beban tambahan.

Manfaat

Memiliki tim pelatih yang profesional sejatinya akan dapat menghasilkan pengalaman pelanggan (customer experience) yang lebih konsisten dan dapat diandalkan. Klien mengetahui bahwa trainer kamu dapat diandalkan berdasarkan keahlian dan konsisten setiap kali mereka datang ke studio.

Hal ini tidak hanya meningkatkan kepuasan mereka secara keseluruhan namun juga mendorong retensi klien dan promosi dari mulut ke mulut, yang pada akhirnya berkontribusi terhadap kesuksesan jangka panjang.

Selain itu, hal ini menumbuhkan rasa kebersamaan di dalam studio, saat klien membangun hubungan dengan pelatih dan satu sama lain, akan menciptakan lingkungan yang mendukung dan memotivasi bagi semua orang yang terlibat.

Opsi 1: Fulltime Personal Trainer

Pada bagian ini, kamu akan banyak hal yang harus dipersiapkan demi memiliki pelatih atau pekerja tetap (fulltime), apa saja?

1. Layanan Personal Training

Tentukan dengan jelas layanan apa yang akan ditawarkan oleh pelatih pribadi baru. Apakah ini hanya akan melibatkan sesi private training saja atau kah akan ada sesi grup kelas? Pikirkan baik-baik tentang tanggung jawab apa yang ingin kamu berikan kepada mereka agar selaras dengan layanan yang ada di studio.

2. Perencanaan anggaran dan keuangan

Tentukan anggaran untuk merekrut staf baru, misalnya biaya untuk personal trainer. Pertimbangkan gaji, dan biaya tambahan seperti asuransi, pajak, dan biaya pelatihan apa pun. Di sini kamu akan menemukan indikasi gaji tergantung pada pendidikan dan pengalaman.

3.  Kualifikasi dan Keahlian

Ini penting untuk mengukur seberapa mampu dan ahli mereka saat nanti memberikan pelatihan member. Ini tidak hanya meliputi keahlian dari segi pelatihan saja, tetapi bagaimana dia bisa menciptakan suasanan yang membuat member kamu betah dan merasa bahwa tim pelatih di gym kamu adalah tim yang terbaik.

4. Pertimbangan hukum dan administratif

Mulailah dengan menyusun kontrak yang jelas. Hal ini bukan hanya sekedar mekanisme perlindungan, namun juga memberikan harapan yang jelas bagi kedua belah pihak.

Selanjutnya, pastikan kamu mengikuti semua aturan hukum ketenagakerjaan. Tidak hanya penting untuk praktik bisnis yang beretika, tetapi juga menjauhkan Anda dari masalah hukum yang tidak diinginkan.

Dan kemudian, administrasi. Menyimpan catatan jam kerja, gaji, dan liburan yang akurat bukan hanya merupakan kebutuhan hukum, namun juga membantu menjaga bisnis tetap berjalan lancar.

Opsi 2: Freelance Personal Trainer

Rekrut freelance personal trainer tentunya sah-sah saja. Karena hal ini dapat menawarkan untuk bekerja dengan pelatih yang berbeda, yang dapat berkontribusi pada tawaran yang beragam dan dinamis.

Namun, ada juga tantangan dan pertimbangan yang perlu diingat. Salah satunya adalah kurangnya kendali atas penawaran dan metode pengoperasian pelatih pribadi, karena freelancer memiliki otonomi yang lebih besar dalam cara mereka bekerja.

Jam kerja mereka dan interaksi mereka dengan klien mungkin kurang terkontrol dibandingkan dengan full time personal trainer. Selain itu, ada risiko yang melekat yang dapat mempengaruhi konsistensi penawaran. Di sisi lain, bekerja dengan freelancer juga memberikan fleksibilitas bagi kamu sebagai owner atau pemilik bisnis gym.

Jika kemitraan tidak berjalan sesuai rencana, mudah untuk memutuskan untuk memberhentikan kontrak freelancer, tanpa komplikasi yang mungkin timbul dari pekerjaan tetap.

SUMMARY

Bagi perusahaan yang ingin mengambil keputusan personalia, pilihan antara apakah ingin rekrut personal trainer fulltime atau bekerja dengan freelancer merupakan pertimbangan penting.

Gaji atau tarif yang diperoleh pelatih pribadi hanyalah salah satu aspek dari keputusan ini. Bekerja membawa stabilitas dan tim yang konsisten, namun disertai dengan biaya gaji tetap dan tanggung jawab administratif.

Di sisi lain, mempekerjakan freelancer mungkin menawarkan lebih banyak fleksibilitas dan biaya tetap yang lebih sedikit, namun mungkin mengorbankan konsistensi dalam layanan dan kekompakan tim.

Pilihan antara kedua model ini harus dipertimbangkan secara hati-hati berdasarkan tujuan strategis, kesehatan keuangan, dan budaya perusahaan kamu. Namun, selain itu kamu juga perlu mempersiapkan sistem management gym untuk personal trainer seperti Fitquarters.

Ini akan membantu mereka melihat jadwal kelas, list member, daftar booking, dan sebagainya. Juga tidak ketinggalan, kamu sebagai owner dapat mengatur jam kerja mereka dan input gaji, komisi, serta fee lainnya di dalam satu genggaman dashboard. So, tunggu apa lagi? Gabung sebelum terlambat! ^^

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *