Dari waktu persiapan dan pertemuan dengan klien (member) hingga perencanaan makanan dan menginspirasi orang lain, ada banyak elemen yang harus dipertimbangkan ketika menjadi seorang profesional kebugaran yang efektif. Mari kita lihat lebih dalam tentang “A Day in The Life: sebagai seorang personal trainer“!.
STEP 1: Memulai Hari di Pagi yang Cerah
Kebanyakan pelatih pribadi memulai hari dengan awal, sering kali ketika masih gelap di luar. Tergantung pada lokasi mereka, ini biasanya berarti bangun antara jam 5-6 pagi.
Ini adalah saat banyak dari mereka berlari di pagi hari atau melakukan latihan pribadi mereka sendiri sebelum menuju ke gym untuk memulai sesi latihan dengan klien mereka di pagi hari.
STEP 2: On-the-way to Gym
Setelah siap, mereka pergi menuju gym atau bertemu dengan klien di lokasi gym yang disukai untuk sesi latihan.
Ini bisa berarti mengemudi dengan moil pribadi atau menggunakan transportasi umum, tergantung seberapa jauh dari rumah mereka.
Sangat penting bagi mereka tiba lebih awal sehingga mereka bisa menyiapkan peralatan atau mempersiapkan kelas yang mungkin dijadwalkan untuk nanti.
STEP 3: 1on1 Sesi Latihan dengan Member
Bagian paling penting menjadi seorang personal trainer adalah membangun sesi 1on1 dengan member, membantu mereka mencapai goals mereka, baik itu menurunkan berat badan, membangun otot, atau mengelola kondisi kesehatan sesuai kebutuhannya.
Sesi latihan biasanya dapat mencakup segala hal, mulai dari latihan kekuatan hingga latihan kardiovaskular, tergantung pada kebutuhan, atau hasil yang diinginkan oleh member.
Sebagai personal trainer, kamu akan bertanggung jawab untuk merancang program-program individual yang disesuaikan dengan sejarah kesehatan dan tingkat kebugaran masing-masing member.
STEP 4: Lunch Time!
Banyak pelatih pribadi membawa bekal makan siang mereka dan makan antara sesi latihan sehingga mereka bisa memaksimalkan waktu mereka di gym atau di luar dengan member.
Mengonsumsi makanan sehat sepanjang hari membantu mereka tetap bertenaga sehingga mereka dapat memberikan fokus dan dedikasi 100% kepada semua member di setiap sesi latihan.
STEP 5: Pantau Progress Latihan Para Member
Selain memberikan sesi 1on1, seorang personal trainer juga harus menyambut, memantau progress member lainnya, memberikan arahan, memperkenalkan fasilitas gym dan kegunaannya kepada member yang baru pertama kali mencoba.
Selain itu, seorang personal trainer harus siap menjadi tempat bertanya. Dan itulah pentingnya untuk selalu mengupgrade pengetahuan setiap waktu.
STEP 6: Menjaga Kebersihan Area Latihan Gym
Personal trainer juga menghabiskan beberapa waktu untuk membersihkan dan mengatur peralatan sepanjang hari.
Mereka mungkin perlu membersihkan mesin-mesin setelah setiap penggunaan, memastikan beban-beban dilepaskan setelah digunakan, menyesuaikan mesin jika diperlukan, memeriksa kabel-kabel, dan sebagainya.
STEP 7: Tetap Menjaga Kebugaran
Ketika tidak sedang melatih klien, banyak pelatih pribadi akan menggunakan waktu untuk tetap aktif dengan melakukan latihan atau aktivitas seperti berlari, yoga, angkat beban, dan sebagainya.
Ini membantu mereka tetap sehat dan bugar sambil juga memberi mereka istirahat yang sangat dibutuhkan antara sesi-sesi. Selain itu, banyak pelatih menggunakan waktu ini untuk meningkatkan jaringan kebugaran dengan profesional lain di bidang mereka sehingga mereka dapat tetap mengikuti tren industri dan menemukan peluang bisnis baru.
STEP 8: Handle Sesi Kelas Latihan
Peran lain yang populer bagi personal trainer adalah mengajar kelas-kelas kelompok di studio kebugaran, seperti kelas HIIT.
Mengatur kelas-kelas ini memerlukan organisasi dan penelitian – tidak hanya perlu membuat rencana latihan yang efektif, tetapi juga perlu memikirkan cara terbaik untuk menjaga semangat peserta sepanjang kelas.
Penting untuk menunjukkan keterampilan kepemimpinan dan menunjukkan antusiasme terhadap apa yang personal trainer lakukan, yang nanti pada akhirnya, antusiasme ini akan menular dan member menjadi termotivasi!
STEP 9: Handle Administrasi
Tugas-tugas administratif seperti menjawab email dari calon member baru, memperbarui profil member, dan tracking progress member dari waktu ke waktu, menjadwalkan janji latihan melalui email atau panggilan telepon, juga bagian dari tugas seorang personal trainer
Inilah sebabnya mengapa banyak pelatih saat ini lebih suka mengotomatisasi tugas-tugas administratif mereka dengan menggunakan aplikasi khusus untuk pelatih kebugaran.
SUMMARY
Dengan kata lain, karir sebagai pelatih pribadi adalah kombinasi dari penghargaan dan tantangan. Pekerjaan ini memerlukan hari-hari yang panjang dengan temu janji latihan yang berturut-turut, ditambah merencanakan program latihan yang dipersonalisasi khusus untuk kebutuhan masing-masing individu.
Meskipun mungkin akan banyak tantangan di sepanjang jalan, kemampuan untuk membantu orang mencapai tujuan kesehatan mereka membuat semuanya menjadi berharga!